$type=slider$snippet=hide$cate=0$show=home

Onrust, Pulau Yang Tak Pernah Istirahat

Onrust bersama ketiga pulau yang paling dekat dengannya adalah pulau-pulau yang memiliki sejarah panjang, sekitar 350 tahun, yakni sejak awal abad ke 17 sampai pertengahan abad ke 20



Onrust bersama ketiga pulau yang paling dekat dengannya adalah pulau-pulau yang memiliki sejarah panjang, sekitar 350 tahun, yakni sejak awal abad ke 17 sampai pertengahan abad ke 20. Kawasan ini, Onrust khususnya, pernah menjadi bagian dari riuhnya pelayaran niaga antara barat dan timur. Onrust pernah berada ditengah pertikaian orang-orang Eropa yang selalu ingin menunjukkan hegemoninya atas Nusantara.
Pulau Onrust yang bersejarah akhirnya memang bagian dari proses yang mewarnai perjalanan sejarah social-politik dan ekonomi-maritim Nusantara, dan tentang itu pulau ini meninggalkan banyak bukti-buktinya



Pulau Onrust yang kecil ini dahulu ternyata sudah banyak dikenal oleh orang Eropa. Tahun 1770 James Cook (pelaut Inggris yang menemukan benua Australia), diberitakan pernah singgah di Pulau Onrust selama 8 hari untuk memperbaiki Endeavor, kapalnya. Para pelaut dan petualang Eropa yang singgah di Onrust mencatat dan membuat lukisan situasi pulau ini. Karya mereka kelak menjadi sumber sejarah Pulau Onrust.

Dari catatan Francois Valentijn (datang antara tahun 1724-1726) misalnya, kita mengetahui tingkah polah pejabat Onrust saat itu yang dikatakannya korup dan hidup seperti raja. Petualang Jerman Johan Wolfgang Heydt (1739-1740), melukis serta membuat denah Onrust. Karya lain tentang Onrust juga kita dapatkan, diantaranya dari Johannes Vingboons (1665-1668), Isac de Graaf (1690-1705), ludolf Backhuizen (1699), Jacobus Van der Schley (1725-1779) and Hendrik Kobell (1779).



Ribuan artefak telah ditemukan dari situs melalui ekskavasi selama ini. Salah satunya yang menjadi master piece adalah sepasang sepatu besi atau sepatu selam. Pecahan keramik dan pecahan botol kaca adalah artefak yang paling banyak didapat. Selain keramik lokal, keramik asing yang banyak adalah keramik Eropa dan Cina. Temuan lain yang penting adalah diantaranya pipa Gouda (pipa cangklong ala Belanda), berbagai peralatan bangunan dan peralatan tukang dari logam, peluru meriam, umpak batu, ubin batu serta sejumlah mata uang VOC tahun 1814.

Peran Onrust dalam Pelayaran Niaga
Diawal abad ke 17 masehi, wilayah perairan Nusantara sudah menjadi jalur lalu lintas pelayaran niaga yang sangat ramai. Banyak armada kapal-kapal Spanyol, Portugis, Inggris, atau Belanda yang pergi ke timur, ke pusat pusat perdagangan Asia, untuk mencari teh atau sutra di Cina; tembaga di Jepang; atau rempah-rempah di berbagai wilayah di Nusantara.

Saat itu rempah-rempah memang menjadi komoditas primadona di pasaran Eropa. Timbul persaingan diantara orang orang Eropa sendiri untuk dapat memonopoli perdagangannya. Namun Belanda dengan VOC-nya, yang terbilang cukup berhasil mengusai perdagangan rempah-rempah di Nusantara. Dibawah penguasaan VOC, pulau Onrust mulai berperan dalam perdagangan international sebagai tempat persinggahan kapal-kapal. Selain itu ia juga tempat penampungan sementara komoditi-komoditi Asia yang akan dikirim ke Eropa

Dermaga, Bangunan Vital Pertama



Dermaga adalah bangunan pertama yang didirikan ketika pulau Onrust mulai difungsikan. Kesiapan dermaga sangat penting artinya untuk menunjang kegiatan pembangunan disana : tempat merapatnya kapal-kapal pembawa pasokan bermacam kebutuhan. Dermaga pertama diperkirakan dibangun tak lama setelah VOC mendapat izin untuk menggunakan pulau Onrust sebagai tempat perbaikan kapal dari penguasa Batavia saat itu, pangeran Jayakarta, pada tanggal 12-13 November 1610. Sebuah dermaga lagi dibangun di pulau Cipir pada tahun 1668, ketika kegiatan di Pulau Onrust semakin meningkat. Dermaga terakhir ini juga menjadi penghubung antara kedua pulau tersebut

Galangan kapal menjadi fasilitas utama ketika pulau Onrust difungsikan sebagai tempat perbaikan dan pembuatan kapal. Keberadaannya sangat penting mengingat kapal adalah sarana utama perniagaan laut dan kekuatan armada VOC. Galangan kapal pertama di pulau Onrust dibangun pada tahun 1615.
Saat itu, terjadi kesibukan luar biasa, sehingga pulau seluas 12 hektar tersebut dikenal dengan nama Onrust – bahasa Belanda, artinya tak pernah istirahat, atau dalam bahasa Inggris “Un Rest”. 
 Galangan kapal lain yang lebih kecil dibangun kemudian di pulau Cipir tahun 1668, bersama dengan pembangunan dermaga penghubung

Zona Pertahanan Batavia



Setelah Batavia dikuasai VOC, pulau Onrust lantas dikembangkan sebagai zona pertahannya di utara. Untuk itu dibangun pula sebuah benteng. Dihitung dari perencanannya, benteng di pulau Onrust mulai dibangun tahun 1656. Arsiteknya bernama Johanes Listingh. Awalnya berbentuk belah ketupat, dengan dua buah bastion yang bersebangan secara diagonal. Pada tahun 1671, diputuskan untuk memperluas benteng menjadi segi lima dengan bastion disetiap sudutnya. Keseluruhan pembangunannya memakan waktu 20 tahun. Benteng ini juga dilengkapi dengan gudang amunisi

Berkali-kali Dihancurkan
Peperangan yang melanda Eropa tahun 1795, turut memperlemah kedudukan VOC di Batavia. Kesempatan inipun dimanfaatkan Inggris, pada tahun 1800 armada Inggris yang dipimpin H.L. Ball, memblokade Batavia, menyerang dan membumihanguskan pulau Onrust. Tahun 1803 Belanda membangun kembali pulau Onrust dari kehancurannya, namun lagi lagi, pada tahun 1806 armada Inggris yang dipimpin Admiral Edward Fellew kembali menyerang. Bahkan pada tahun 1810 Inggris menghancurkan sama sekali pulau Onrust dan menguasainya sampai angkat kaki tahun 1816.

Menara Martello dari abad ke 19



Bangunan bangunan Onrust dari abad ke 19 masehi seperti gudang, barak tentara atau penjara, kini sudah tidak terlihat lagi. Yang ada hanya sbagian pondasinya saja yang terpendam. Mungkin serangan serangan Inggris atau letusan gunung Krakatau telah meratakannya, atau bahkan musnah akibat pembongkaran besar besaran ditahun 1968. Akan tetapi wakil dari bangunan abad ke 19 masih dijumpai di Pulau Kelor dan Bidadari, yaitu menara Martello atau Benteng Bundar. Keduanya diperkirakan dibangun setelah Inggris hengkang dari Batavia. Mungkin kekokohannya membuat keduanya bertahan dari kerusakan akibat letusan Krakatau. Dari penemuan sisa sisa pondasinya, di Onrust – dan juga Cipir – dahulu pernah memiliki pula Benteng bundar seperti ini.

Dihancurkan Krakatau
Pada tahun 1827 Hindia Belanda dibawah Gubernur Jendral G.A Baron Van Der Capellen memberikan perhatiannya lagi kepada pulau Onrust. Pekerjaan dimulai pada tahun 1828 dan selesai pada tahun 1848. Pada tahun 1856, sarana pelabuhan di pulau Onrust ditambah dengan pembangunan dok terapung untuk perbaikan kapal di lepas pantai. Namun sejak Belanda membangun pelabuhan yang lebih modern di Tanjung Priuk, peranan pulau Onrust kian meredup dan dilupakan. Akhirnya letusan gunung Krakatau tahun 1883 meratakan seluruh kawasan pulau Onrust dan sekitarnya.

Berganti-ganti Fungsi



Diawal abad ke 20 Masehi, pemerintah Hindia Belanda rupanya masih tertarik dengan pulau Onrust. Tahun 1905, pulau itu, dan juga pulau Cipir, dibangun kembali. Namun kali ini hanya sebagai stasiun pengamatan cuaca. Tahun 1911 – 1933 pulau Onrust beralih fungsi lagi menjadi pusat karantina Haji. Setelah itu sampai masa kekuasaan Jepang, Pulau Onrust hanya dijadikan penjara dan tempat bagi para tawanan. Dari tahun 1948 sampai tahun 1960an Onrust berturut turut digunakan sebagai tempat karantina penderita penyakit menular, tempat penampungan gelandangan, dan pengemis serta pangkalan latihan militer.

Karantina Haji
Sebagian bangunan kuno di pulau Onrust sekarang adalah sisa-sisa fasilitas karantina Haji dari awal abad ke 20. Saat itu jalur laut merupakan jalur utama transportasi Haji. Keberangkatan dan kepulangan jemaah diatur dari pulau ini. Fasilitas yang ada antaralain barak, rumah dokter, rumah sakit, kantor registrasi, pos keamanan atau sarana MCK. Beberapa diantaranya sudah ada yang dipugar, sehingga cukup utuh keberadaanya. Bahkan rumah dokter, kini difungsikan sebagai museum bagi taman arkeologi pulau Onrust

Pulau Tahanan
Lokasi yang dikelilingi laut dan cukup jauh dari daratan membuat pulau Onrust cukup cocok menjadi penjara atau tempat isolasi. Di zaman Belanda, pulau ini pernah menjadi tempat hukuman bagi taruna akademi mariner yang bandel serta para pemberontak. Saat perang dunia ke 2, menjadi tempat tawanan orang-orang Jerman, salah satunya adalah Steinfurt, mantan kepala administrasi pulau Onrust sendiri. Di zaman pendudukan Jepang, pulau Onrust menjadi penjara bagi tahanan kelas berat dan politik diantaranya Aidit dan Lukman – yang kelak menjadi tokoh PKI. Setelah Indonesia merdeka, pulau ini pernah menjadi tempat eksekusi tokoh utama pemberontakan DI/TII Kartosuwiryo.

Taman Arkeologi Onrust meliputi 4 pulau yang saling berdekatan; pulau Onrust, Cipir, Kelor dan Bidadari. Kawasan ini merupakan bagian dari gugusan kepulauan seribu yang berada di teluk Jakarta. Secara administrative, kawasan ini berada di wilayah kepulauan seribu selatan. Kawasan ini oleh pemerintah DKI pada tahun 1972 telah ditetapkan sebagai suaka sejarah karena banyak memiliki bukti bukti arkeologis dari kurun waktu abad ke 17 sampai abad ke 20.



Pulau seluas 7,5 Ha ini, sekitar 30 tahun lalu luasnya masih 12,8 Ha, karena abrasi luas pulau ini jadi menyusut, semoga perhatian pemerintah terus ditingkatkan demi menjaga situs yang amat penting buat pendidikan sejarah Nusantara bagi anak bangsa.

Kami lalu menyewa perahu yang kebetulan sandar di Onrust, menuju pulau Kelor, memburu benteng bundar.
Artikel dan Photo oleh: Muhammad Afif

COMMENTS

open trip pulau harapan
open trip pulau tidung
paket open trip pulau harapan
open trip pulau tidung
paket open trip pulau harapan
Nama

aceh,1,adat,3,adventure,30,agenda,12,agrowisata,1,air,2,air terjun,3,aktifitas,1,artikel,13,baduy,3,bahari,12,bali,1,berita,31,biak,4,biak numfor,4,bogor,1,borneo,1,bromo,3,budaya,10,cagar alam,4,camping,3,candi,3,club,2,curug,2,database,20,dieng,2,direktori,21,ekowisata,19,erupsi,6,explore indonesia,7,fauna,6,festival,5,gallery,37,gili,2,green canyon,7,gua,2,gunung,32,gunung indonesia,23,gunung kidul,1,habitat,5,halmahera,1,heritage,6,hidram,1,hiking,3,hobby,2,indonesia,18,internasional,1,jasa,4,jateng,11,jatim,18,jawa,15,jawa tengah,2,jawabarat,17,kabar,43,kalimantan,1,kampung,4,karnaval,2,karst,3,keluarga,15,kliping,4,komodo,1,komunitas,2,konservasi,8,koran,1,krakatau,2,lampung,3,lansekap,9,liburan,17,lingkungan,5,lombok,3,lsm,3,mafif,16,maluku,1,merapi,17,mojokerto,7,musium,2,nusantara,6,olahraga,2,outdoor,4,panduan,2,pangandaran,7,pantai,10,papua,7,pegunungan,3,pelatihan,4,pendidikan,8,penelitian,3,pengetahuan,7,penginapan,6,perayaan,1,perjalanan,23,permainan,1,perusahaan,2,peta,1,produk,1,profil,7,promosi,6,pulau,14,pulau seribu,7,puncak,1,purbakala,6,pusaka,8,rekreasi,16,resort,2,sejarah,13,semarang,2,sepeda,2,situs,3,snorkeling,2,sosok,1,spesies,1,suaka,5,suaka margasatwa,2,sulawesi,2,sulteng,1,sumbawa,1,taman laut,3,taman nasional,11,teknologi,2,tepat guna,2,tips info,4,travel story,28,trawangan,1,tutorial,1,ujung genteng,3,ujung kulon,1,unesco,1,unggas,2,untung jawa,2,urban,1,video,1,visit,9,wana wisata,4,website,4,weekend,13,wisata,20,wisata alam,23,zonasi,2,
ltr
item
dari Sabang sampai Merauke: Onrust, Pulau Yang Tak Pernah Istirahat
Onrust, Pulau Yang Tak Pernah Istirahat
Onrust bersama ketiga pulau yang paling dekat dengannya adalah pulau-pulau yang memiliki sejarah panjang, sekitar 350 tahun, yakni sejak awal abad ke 17 sampai pertengahan abad ke 20
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgj-nqsYbkB5ECigWXNzpUvpenuhA0bUeQnuZzpzg0t3NZ4gLFYLCJE5W345h-puxL2z1pg1aRI_5GXLKoW0pahhKhUM5guGo4fNPFcyLHT47NB2DyLSqhHLO9BjBfnB8J1rrqe58ub80E/s500/onrust_story.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgj-nqsYbkB5ECigWXNzpUvpenuhA0bUeQnuZzpzg0t3NZ4gLFYLCJE5W345h-puxL2z1pg1aRI_5GXLKoW0pahhKhUM5guGo4fNPFcyLHT47NB2DyLSqhHLO9BjBfnB8J1rrqe58ub80E/s72-c/onrust_story.jpg
dari Sabang sampai Merauke
https://www.khatulistiwa.info/2013/06/onrust-pulau-yang-tak-pernah-istirahat.html
https://www.khatulistiwa.info/
https://www.khatulistiwa.info/
https://www.khatulistiwa.info/2013/06/onrust-pulau-yang-tak-pernah-istirahat.html
true
1620220249560247209
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content